Senin, 02 Mei 2016

Cara Tanam Phalaenopsis amabilis

Menanam Anggrek Phalaenopsis amabilis

Penanaman  anggrek  pada  umumnya  menggunakan  pot  yang berbahan  dasar  tanah  liat  dan tidak pot  plastik.  Pot  tanah  memiliki keunggulan  yakni  tidak  panas  dan  dapat  merembeskan  air siraman anggrek,  sedangkan  pot  plastik  mudah  panas  jika  hawa  udara  sedang panas, tidak bisa merembeskan air siraman kecuali diberi lubang. Dalam melakukan penanaman anggrek, media tanamnya yakni bisa menggunakan arang  kayu,  pakis  ataupun  pecahan  bata dan genting.  

Untuk penanaman bibit anggrek yang baru keluar dari botol, maka harus menggunakan pakis lembut dan arang  kayu  yang  terlebih  dulu  dipanaskan  biar  steril  dari bakteri  dan  hewan  lainnya.  Bibit dari botol  dikeluarkan  secara  perlahan, dan ditanam dalam kompot dengan media tanamnya  yakni bagian bawah pot adalah arang kayu, dan bagian atasnya pakis lembut, disini difokuskan akar  bibit anggrek  agar  tertutup  pakis lembut  dan  dibiarkan  terjaga lembab. Bibit yang di kompot dibiarkan selama sekitar 1-2 bulan dan baru dipindah dalam single pot. Penanaman dalam single potini dilakukan satu per satu dalam satu pot tanah.

Untuk penanaman bibit anggrek usia remaja yakni sekitar 6 bulanan, juga  sama  halnya  dengan bibit anggrek  botolan,  yakni  ditanam  dalam campuran media tanam arang kayu : pakis kasar perbandingan 2 : 1. Akan lebih baik jika ditanam dengan media arang kayu saja, karena arang kayu disini  memiliki  beberapa  keunggulan  bagi  anggrek,  diantaranya  yakni mampu mendorong pembentukan akar baru, aerasi dan drainasenya sangat baik,  mampu  menyimpan  air  dengan  baik, tidak  mudah  lapuk  dan berjamur, dan tidak mengandung zat racun berbahaya bagi anggrek.Untuk penanaman  anggrek  jenis Phalaenopsis  amabilis juga  tidak  jauh  berbeda dengan anggrek-anggrek pada umumnya, yakni bisa dengan menggunakan papan pakis ataupun di dalam pot tanah.
  1. Dengan Papan Pakis: Siapkan papan pakis dengan ukuran 20-30 cm, lebar 15-20 cm dan tebal 2-3cm, lalu ambil bibit anggrek yang baik dan tempelkan tepat di tengah  papan  pakis  lalau  kuatkan  dengan  kawat  berbentuk  U  yang dijepitkan pada batang papan pakis tersebut.
  2. Dengan Pot Tanah: Siapkan  pot  tanah  diameter  20-30  cm  atau  disesuaikan  dengan ukuran tanaman  angrek  yang  akan  ditanam.  Medium  tanah  (pengisi pot),  berupa  pecahan genting, bata  ataupun  arang.  Sabut  kelapa  yang telah dibersihkan dan direndam dalam larutan pupuk atau pestisida juga dapat  digunakan.  Ambil  pot  terpilih  yang  telah  diberi  lubang disekeliling  pot.  Masukkan  dan  atur  selapis  pecahan  batu  bata  atau arang pada dasar pot, lalu isikan medium tanam berupa serabut kayu ke dalam  pot  hingga  penuh.  Ambil  bibit anggrek  bulan  dari  komunitas secara  hati-hati,  agar  akar-akarnya  tidak  rusak  atau  patah. Lalu tanamkan  pada  tengah  pot,  timbun  akarnya  secara  tipis-tipis  untuk menjaga kelembabannya agar akar anggrek tidak kering. 

Terdapat 3 jenis media tanam untuk tanaman anggrek bulan, yaitu :

Untuk anggrek Ephytisdan Semi Ephytisterdiri dari :

  1. Serat pakis yang telah digodog (agar bakteri mati)
  2. Kulit kayu tanpa getah (bebasgetah)
  3. Serabut kelapa yang telah direndam air selama 2 minggu
  4. Ijuk
  5. Potongan batang pohon enau
  6. Arang kayu / pecahan batu bata

Bahan-bahan  tersebut  disesuaikan  dengan  ukuran  besar  kecilnya tanaman terutama banyak sedikitnya akar tanaman. Untuk anggrek Semi Ephytis yang  akarnya  menempel  pada  media  untuk  mencari  maknan, perlu diberi makanan tambahan seperti kompos, pupuk kandang / daun daunan.

Media untuk anggrek Terrestria 

Jenis  anggrek  seperti  ini  yakni  mampu  hidup  di  tanah,  maka  perlu ditambahkan pupuk kompos, sekam, pupuk kandang, pakis dan lainnya. Pada dasarnya, anggrek terrestria ini mampu hidup dengan media tanah yang biasa (gembur).

Media untuk anggrek semi Terrestria

Bahan tanam untuk anggrek ini perlu pecahan genteng dan bata yang agak  besar,  ditambah  pupuk kandang,  sekam  dan serutan  kayu.

0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sudah memberi komentar. Silakan di share untuk membagi manfaat bagi banyak orang. Jika ada kritik dan saran, silakan hubungi kami melalui email.